https://journal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/ref <table dir="ltr" style="background-color: #ededed; width: 100%;" border="0" cellspacing="3" cellpadding="0"> <tbody> <tr> <td width="30%">Journal title</td> <td width="70%"><strong>Refleksi: Jurnal Filsafat dan Keislaman</strong></td> </tr> <tr> <td>Abbreviation/frequency</td> <td>Refleksi/January &amp; July</td> </tr> <tr> <td>Acess</td> <td>Open Access </td> </tr> <tr> <td>e-ISSN / p-ISSN</td> <td><strong><a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN/2548-4745">25484745</a> / <a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN/1411-9951">14119951</a> </strong></td> </tr> <tr> <td>DOI <img style="width: 15px;" src="https://ejournal.uinbukittinggi.ac.id/img/icon/doi-warna.png" alt="" /></td> <td><strong>Prefix <a href="https://doi.org/10.14421/ref">https://doi.org/10.14421/ref</a> </strong><em>by </em><strong> <img style="width: 50px;" src="http://ejournal.uinbukittinggi.ac.id/img/icon/crossref_small.png" alt="" /><br /></strong></td> </tr> <tr> <td>Editor-in-chief</td> <td><strong>Prof. Dr. Robby Habiba Abror</strong> <em>(Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga)</em></td> </tr> <tr> <td>Organized/ Publihser</td> <td>Program Studi Akidah dan Filsafat Islam, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga</td> </tr> <tr> <td>Indexing</td> <td><a href="https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/profile/10742#!"><img style="width: 100px;" src="https://bsdm.unas.ac.id/wp-content/uploads/2022/08/sinta_logo1.png" alt="https://bsdm.unas.ac.id/wp-content/uploads/2022/08/sinta_logo1.png" height="36" /></a><a href="https://scholar.google.co.id/citations?user=cjzVLhgAAAAJ&amp;hl=en"><img style="width: 100px;" src="https://logowik.com/content/uploads/images/google-scholar4372.jpg" alt="" height="75" /></a> </td> </tr> <tr> <td width="30%">Licensed</td> <td width="70%"><a href="http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/"><img style="border-width: 0px; margin-left: auto; margin-right: auto;" src="https://ejournal.uinbukittinggi.ac.id/img/CC-BY-SA-1.png" alt="" width="35" height="100" /></a></td> </tr> </tbody> </table> <p class="" data-start="126" data-end="497"><strong data-start="126" data-end="181">Refleksi: Jurnal Filsafat dan Keislaman </strong>is a peer-reviewed academic journal that focuses on scholarly research in philosophy and Islamic intellectual traditions. The journal welcomes contributions based on both textual analysis and empirical fieldwork, encompassing diverse perspectives in philosophy, Islamic philosophy, theology, and mysticism (Sufism).</p> <p class="" data-start="499" data-end="893">Refleksi particularly invites manuscripts that explore Islamic philosophy and Sufism, including their intersections with various disciplines such as political science, religious studies, economics, cultural studies, education, and contemporary socio-political issues. Interdisciplinary approaches that offer critical insights into classical and modern Islamic thought are especially encouraged.</p> <p class="" data-start="895" data-end="1229"><strong data-start="895" data-end="990">Published biannually in January and July, with articles released in each of these editions,</strong> Refleksi has been in continuous publication since July 2001. The journal is managed by the Department of Theology and Islamic Philosophy, Faculty of Ushuluddin and Islamic Thought, State Islamic University (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta.</p> <p class="" data-start="1231" data-end="1502">Since 2021, Refleksi has established a formal collaboration through a Memorandum of Understanding (MoU) with the Asosiasi Aqidah dan Filsafat Islam (Association of Islamic Theology and Philosophy) under reference numbers 035/AAFI/JUR/X/2021 and UIN.02/DU/PP.00.9/35/2021.</p> <table> <tbody> <tr> <td width="930"><img src="https://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/public/site/images/robbyref/mceclip2-291a6c612ed78b54d2a42a51cf91cb9d.png" /></td> </tr> </tbody> </table> <p> </p> UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta en-US Refleksi Jurnal Filsafat dan Pemikiran Islam 1411-9951 https://journal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/ref/article/view/5976 <p>Penelitian ini mengkaji pemikiran filosofis Ibnu Khaldun, seorang sejarawan sekaligus sosiolog ternama, dan pengaruhnya terhadap perumusan filsafat sejarah nasional oleh Muhammad Yamin, seorang tokoh intelektual Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana konsep-konsep Ibnu Khaldun, seperti teori siklus sejarah dan peran solidaritas kelompok (asabiyyah), tercermin dalam karya-karya sejarah Yamin. Melalui analisis konten kualitatif terhadap karya-karya Yamin, penelitian ini mengungkap bahwa gagasan-gagasan Ibnu Khaldun telah secara signifikan membentuk persepsi Yamin tentang sejarah Indonesia, khususnya dalam hal peran persatuan nasional dan perjuangan kemerdekaan. Temuan-temuan tersebut menunjukkan bahwa filsafat sejarah Yamin berakar kuat pada pemikiran Ibnu Khaldun, yang menekankan pentingnya memahami masa lalu untuk membangun bangsa yang kuat dan tangguh. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih mendalam tentang warisan intelektual nasionalisme Indonesia dan hubungannya dengan tradisi filsafat Islam.</p> Moch. Dimas Galuh Mahardika Copyright (c) 2025 Moch. Dimas Galuh Mahardika http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-06-12 2025-06-12 25 1 18 36 10.14421/ref.v25i1.5976 https://journal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/ref/article/view/6150 <p>Tujuan penelitian ini membahas mengenai konsep mahabbah dalam menubuhkan self acceptance. Metode penelitian ini mengunakan metode&nbsp; kualitatif dengan pendekatan kualitatif lebih menekankan analisis pada proses penyimpulan deduktif dan induktif . Artikel ini menemukan bahwa konsep mahabbah, terutama cinta kepada Allah, berperan penting dalam meningkatkan penerimaan diri <em>(self acceptance)</em> individu. Penerimaan diri yang didasari oleh mahabbah tidak hanya memperkuat hubungan spiritual dengan Allah, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan emosional dan mental. Keikhlasan dalam menerima takdir dan rasa syukur atas keadaan diri menjadi kunci dalam proses ini. Meskipun banyak penelitian sebelumnya membahas penerimaan diri, integrasi antara <em>mahabbah</em> dan <em>self acceptance</em> masih terbatas, sehingga penelitian ini mengisi kekosongan tersebut. Hasil penelitian ini juga merekomendasikan pengembangan program intervensi yang mengintegrasikan aspek spiritual dalam praktik kesehatan mental, memberikan dukungan bagi individu yang kesulitan menerima diri mereka sendiri Peneltian ini memiliki keterbatasan karena, pendekatan penelitian yang digunakan bersifat kualitatif dengan metode kepustakaan, sehingga hanya berfokus pada analisis literatur tanpa pengujian empiris langsung.</p> adelia febrianty Idrus Alkaf Yulian Rama Pri Handiki Copyright (c) 2025 adelia febrianty; Idrus Alkaf, Yulian Rama Pri Handiki http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-06-11 2025-06-11 25 1 1 17 10.14421/ref.v25i1.6150 https://journal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/ref/article/view/6491 Copyright (c) 2025 Fahruddin Faiz http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-06-12 2025-06-12 25 1